Terkait pemanggilan beberapa mahasiswa dari semua Fakultas di Universitas malikussaleh oleh penyidik Unit IV Tindak Pidana Korupsi Satreskrim Polres Lhokseumawe hari ini 9 september 2011 jam 9.00 wib, untuk dimintai keterangan terkait dugaan penyelewengan dana bantuan beasiswa mahasiswa miskin (BBM) dan beasiswa peningkatan prestasi akademik mahasiswa (PPA) yang bersumber dari APBN tahun 2010.
Kami mahasiswa Unimal yang tergabung dalam buffer aksi untuk mengadvokasi berbagai kasus kampus yaitu Gerakan Aksi Mahasiswa Unimal (GAM-Unimal) memberi apresiasi kepada pihak kepolisian yang telah berperan untuk mengungkap berbagai indikasi dan penyelewengan yang pernah terjadi di Unimal, yang belum selesai dan tidak disentuh hokum satu kasus pun serta pelakunya terkesan impunitas meski telah merugikan negara.
Semoga saja Reskrim unit Tripikor Polres Lhokseumawe kali benar-benar mampu mengungkap kasus beasiswa tersebut, jangan sampai kasus yang pernah diselidiki oleh Polres Lhokseumawe hilang begitu saja tanpa penyelesaian seperti yang terjadi pada tahun 2008, polisi sudah pernah menyelidikinya.
Kami berharap, supaya berbagai kasus Unimal sanggup diusut tuntas satu persatu, karena sejak kampus itu dinegerikan sampai sekarang tidak ada satu kasus pun yang berhasil diungkap. Jangan beri peluang bagi kaum intelektual bermental korup mengelola instansi pendidikan, gara-gara merekalah anak negeri ini tidak mempunyai kesempatan untuk belajar diperguruan tinggi karena berbagai subsidi dan bantuan negera dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsanya dijarah.
.JPG)
.jpg)
